Mario Teguh Golden Ways 2

Posted by Ragil Putra Desa Selasa, 08 Mei 2012 0 komentar

Mario Teguh Golden Ways 29 Agustus 2010:Yang Menjadikan Doa Terjawab

Sahabat Indonesia yang kualitas hatinya menentukan kualitas rejekinya, berikut adalah resume dari acara Mario Teguh Golden Ways MetroTV, edisi 29 Agustus 2010, dengan Topik Yang Menjadikan Doa Terjawab. Banyak diantara kita didalam berdoa tidak mengeti logika bahwa yang kita minta itu sering sebagai akibat.  Kalau kita mngerti bahwa doa itu harus sebab, kita tidak banyak mudah marah, gusar, atau kesal karena yang kita minta belum datang. Mintalah untuk diberikan ijin untuk aktif, produktif didalam hal2 yang menyebabkan doa kita terjawab.
Orang baik rejekinya akan baik, karena rejeki adalah tanggung jawab pribadi. Maka jika rejekinya belum baik maka yang harus diperbaiki adalah membangun pribadi jadi orang baik.
Jadi orang yang baik  akan berupaya untuk memperbaiki diri dan yang dikerjakannya rahmat bagi sesama, maka logis sekali kalau rejekinya baik.
Karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya, maka pekerjaan dan dirinya haruslah bermanfaat bagi orang lain.
Kalau kita merasa belum pantas untuk meminta yang besar, maka pantaskanlah diri anda bagi permintaan besar. Tetapi ingat Tuhan itu Maha Berkuasa, orang tidak pantaspun kalau disayangi akan diberi.
Orang2 yang disayangi Tuhan akan diberikan kewenangan untuk meminpin, untuk membaikkan kehidupan, untuk merapikan sikap masyarakat.
Jadi jangan ukur kita akan pantas atau tidak, jadikanlah diri kita untuk mengkekasihkan diri kepada Tuhan.
Datang sebagai kekasih Tuhan, bicara kepada sesama sebagai orang yang disayangi Tuhan. Karena tanda2 yang yang disayangi Tuhan, dia menyayangi sesama.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa ternyata terbukti yang berdo’a lebih penting dari do’anya.
Seseorang yang hatinya tidak bersih, harinya penuh dugaan buruk, prilakunya tidak mengindahkan kehidupannya sendiri, sekalipun membaca do’anya Rasulallah tidak akan berdampak. Tetapi seseorang yang berprilaku
seperti Rasulallah, tidak bero’apun akan diberi; karena dia membuktikan semua yang diraskan, diucapkan dan dilakukanya sebagi bukti dia berdo’a.
Dan dia yang ingin betul2 dikasihi Tuhan, dia menjadikan kehidupannya sebagai do’anya, agar dia menjadi pelayan bagi pemuliaan kehidupan sesamanya dan sebagai pelestari bagi semua ciptaan Tuhan dialam.
Orang yang berdoa ingin menjadi orang pandai, maka pikirannya diisi dengan ilmu, hatinya diisi dengan penghormatan kepada guru.
Orang yang ingin pribadinya dihormati, yang dilakukannya adalah menghormati dulu; maka ikhlaslah menghormati orang, jangan ukur orang itu harus besar untuk dihormati.
Menghormati orang besar itu wajar, karena dia orang besar; tapi dibutuhkan hati yang besar, untuk meghormati orang kecil.
Berarti orang yang telah menjadikan kehidupannya sebagai doanya, seperti tidak perlu berdoa lagi. Karena pikirannya selalu dipenuhi dengan pikiran baik, hatinya selalu dipenuhi dengan kasih sayang.
Setiap orang punya masalah, setiap orang punya stress seindiri, keraguan dan ketakutan. Bagaimana kalau kita menjadi yang mensahabati dia, dan membantu dia sehingga dia merasa tidak sendiri.
Orang seperti ini akan dipelihara oleh Tuahn sebagai pembahagia sesama.
Orang2 yang dipercaya Tuhan sebagai pembahagia sesama, dia tidak mintapun diberi, apalagi kalau minta.
Tidak ada rejeki selain dari Tuhan, maka kita hanya berharapa rejeki kepada Tuhan. Maka yang menjadikan doa terjawab itu, salah satunya adalah ikhlas ber-Tuhan.
Karena dalam meminta kepada Yang Maha Berkuasa, kita membatalkan kekuasaan Tuhan dengan mempercayai selain Tuhan.
Marilah kita didikkan kepada anak2 kita bahwa kesederhanaan yang jujur itu jauh lebih terhormat daripada kebangsawanan yang tidak amanah.
Maksudnya janganlah sampai anak itu menginginkan jadi orang kaya, tetapi memulainya sebagai anak muda yang tidak jujur.
Kalau kita bicara mengenai kejujuran, yang sulit sekali kita anjurkan kepada orang yang sudah jadi, anjurkanlah kepad anak2 kita; teladankanlah kejujuran itu.
Marilah ikhlaskan diri kita untuk menjadikan pikiran kita hanya dengan yang baik2. Kalau anda memikirkan sesuatu harus yang baik2, yaitu membaikkan saya dan orang lain; kalau selain dari ini maka hindari.
Marilah kita muliakan hati kita hanya dengan yang baik2, memuliakan hati diawali dengan memikirkan yang baik dan berprasangka baik kepada orang lain.
Marilah kita indahkan prilaku, karena prilaku yang cantik ini adalah bukti bahwa pikiran dan hati kita baik.
Semua ini yang menjadikan anda disahabati banyak orang, karena kecintaan Tuha kepada kita itu dicerminkan melaui kecintaan orang kepada kita. Karena orang yang dicintai banyak orang itu dicintai Tuhan.
Kesimpulannya, mudah2an dengan pikiran, hari dan prilaku yang baik, kita menjadi pribadi yang tidak harus meminta untuk diberi, karena keseluruhan kehidupan kita sudah doa.
Lalu kita tutup dengan keikhlasan yang sangat dalam dengan satu kata yang sangat penting sekali, yaitu Amin…
Demikian resume singkat dari acara Mario Teguh Golden Ways dengan Topik Yang Menjadikan Doa Terjawab.
Jika sekiranya didapati kekurangan – suatu kehormatan bagi kami, apabila sahabat sekalian berkenan mengoreksi serta menyempurnakannya.
Jika sahabat ingin mendengarkan kembali audio rekaman lengkap-nya, sahabat bisa unduh file audio-nya disini.
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Mario Teguh Golden Ways 2
Ditulis oleh Ragil Putra Desa
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://balada-sangpengembara.blogspot.com/2012/05/mario-teguh-golden-ways-2.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Visitors

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Template by Cara Membuat Email | Copyright of CATATAN KELAS FAQIH.